Lindungi lahan pertanian Anda

Kerontokan menyebar

Periksa label pestisida Anda untuk saran tentang cara menghindari kerontokan menyebar (misalnya: hindari melakukan penyemprotan pada tanah kering yang retak sebelum hujan deras atau sebelum melukan irigasi).

Titik sumber pencemaran

Titik sumber pencemaran muncul saat pestisida menemukan cara untuk mencapai air bawah tanah dan air permukaan. Penyebab paling umumnya adalah saat pestisida:

• tumpah dari kemasan pestisida
• tumpah saat mencampur pestisida
• tumpah dari pembuangan sisa pestisida
• ada dalam air pencuci alat semprot yang mengalir ke tanah atau ke dalam saluran pembuangan
• disemprotkan dari alat semprot yang rusak sehingga mengeluarkan terlalu banyak pestisida atau menyebabkan pestisida bocor
• disemprotkan dengan praktik lapangan yang buruk seperti menyemprot selokan atau menyemprot saat berbelok (TOPPS).

Hindari merembesnya pestisida dengan memeriksa dan mengkalibrasi alat semprot knapsack Anda serta berhati-hati saat membuang sisa pestisida dan kemasan pestisida; membersihkan alat semprot; membersihkan APD; dan mencampur pestisida. Letakkan peralatan penanggulangan tumpahan di dekat Anda. Gunakan praktik menyemprot terbaik dan hanya semprot permukaan target.

Menyemprot lahan yang salah

Kesalahan dapat terjadi jika Anda menyemprot lahan yang salah. Periksa dan pastikan ulang lokasi yang akan disemprot.

• Periksa ulang untuk memastikan Anda memiliki produk yang tepat: nama pestisida bisa membingungkan
• Baca label di tempat yang terang: tempat penyimpanan pestisida mungkin terlalu gelap untuk membaca beberapa label
• Pisahkan penyimpanan insektisida dan fungisida dari herbisida. Upaya ini dapat mengurangi risiko keliru menyemprotkan herbisida saat Anda berencana untuk menyemprotkan insektisida atau fungisida yang sungguh merugikan.

Teknik pembersihan alat semprot yang kurang baik

Kesalahan dapat terjadi jika alat semprot tidak dibersihkan setelah melakukan penyemprotan. Kesalahan terburuk terjadi jika insektisida atau fungisida ditambahkan pada sisa herbisida, yang menyebabkan rusaknya tanaman. Bersihkan alat semprot Anda setiap selesai melakukan penyemprotan.

Jika Anda berencana menyemprot area yang luas, pertimbangkan untuk menggunakan satu alat semprot knapsack untuk menyemprotkan herbisida saja dan satu alat semprot knapsack lain untuk menyemprotkan insektisida/fungisida.

Penyimpangan semprotan

Penyimpangan semprotan dapat merusak tanaman di sekitar Pelajari saran kami untuk mengurangi penyimpangan semprotan, gunakan nosel dengan penyimpangan rendah, zona dilarang menyemprot atau penyangga, dan jika perlu, tunda penyemprotan hingga cuacanya tepat.

Penggunaan produk tanpa label

Kesalahan dapat disebabkan penggunaan pestisida pada tanaman yang salah atau untuk mengendalikan hama yang salah. Atau keduanya. Periksa label pestisida untuk memastikan pestisida Anda dapat digunakan pada tanaman dan hama yang ingin Anda semprot.

Anda akan menyebabkan semprotan mengalir jatuh dari daun jika volume campuran semprotan diaplikasikan terlalu tinggi sehingga permukaan target tidak bisa menahannya. Ini bisa terjadi jika Anda:

• menggunakan nosel yang terlalu lebar
• mengarahkan nosel terlalu dekat dengan tanaman
• menyemprot menggunakan alat semprot knapsack dengan tekanan terlalu tinggi
• memindahkan nosel terlalu pelan pada tanaman
• menyemprotkan dengan sapuan tumpang tindih padahal seharusnya dengan sapuan bersambung.

Semprotan yang mengalir jatuh cenderung terjadi pada daun yang sangat miring, memiliki permukaan licin (halus dan berlilin) dan/atau basah karena hujan.

Terkadang produk pestisida dapat menyebabkan semprotan mengalir jatuh jika disemprotkan atau dicampur dengan kurang baik sehingga tetesan semprotan tidak mudah menempel pada daun.

Menghindari aliran semprotan yang jatuh dari daun

Kalibrasi alat semprot knapsack Anda setiap kali akan melakukan penyemprotan dan berlatihlah menyemprot menggunakan air hingga Anda mendapatkan cakupan butiran semprot yang tepat pada daun. Cara kalibrasi akan tergantung bagaimana pakar setempat dan label pestisida Anda menyarankan dosis pestisida dan takaran air. Beberapa menggunakan:

• dosis pestisida dan volume takaran campuran/air semprotan misalnya 4 L/hektar dalam 400 liter air; lainnya menggunakan
• konsentrasi campuran semprotan misalnya 200 ml produk pestisida dalam 100L air. Beberapa label ini juga akan menyarankan volume cairan semprotan untuk disemprotkan pada area/tanaman/kelompok tanaman. Label lainnya hanya menuliskan "semprot sampai mengalir jatuh".
  

Saat mengkalibrasi alat semprot knapsack, Anda perlu mengubah ukuran nosel, jarak penyemprotan (jarak nosel dari daun), tekanan dan kecepatan penyemprotan hingga Anda bisa menyemprot setiap daun dengan sebaran tetesan yang baik namun tidak sampai mengalir jatuh.

Jika Anda menggunakan pembasah, (surfaktan) tambahkan ke air sebanyak 0,1% (misalnya 10 ml pembasah ke dalam 10 liter air) saat Anda berlatih. Ini akan membuat air lebih bersifat seperti cairan semprotan pestisida dan membantu tetesan menempel pada daun. Pastikan daun sudah kering sebelum Anda semprot dengan pestisida.

Kertas sensitif air

Coba gunakan kertas sensitif air untuk membantu agar lebih akurat.

Apa itu penyimpangan semprotan?

Kurangi penyimpangan semprotan

• Jangan menyemprot jika kecepatan angin terlalu tinggi. Sering kali kondisi tidak terlalu berangin saat dini hari dan petang hari. Periksa prakiraan cuaca untuk mengetahui waktu terbaik untuk melakukan penyemprotan.
• Agendakan untuk menanam tanaman input rendah di dekat area sensitif.
• Pertahankan zona penyangga antara tanaman Anda dan area sensitif.

Gunakan nosel dengan penyimpangan rendah untuk mengurangi risiko bagi Anda dan lingkungan sekitar: periksa saran pada label pestisida Anda.

Nosel penyimpangan rendah adalah:

• semua jenis atau merek nosel
• yang terbukti mengurangi penyimpangan semprotan saat digunakan pada tekanan tertentu jika dibandingkan dengan nosel standar.

Terdapat dua desain umum nosel yang mengurangi penyimpangan:

• Nosel 'penyimpangan rendah', yang menggunakan penghambat untuk mengurangi tekanan pada lubang nosel. Tekanan yang rendah menyebabkan terbentuknya tetesan yang lebih besar, yang kemungkinan kecil menyimpang.
• Nosel induksi udara, yang menarik udara masuk ke dalam nosel untuk menghasilkan tetesan yang lebih besar yang terdiri dari udara dan cairan semprotan

Nosel penyimpangan rendah dan nosel induksi udara

Pola semprotan nosel dengan dan tanpa ada angin

Perhatikan bagaimana pola semprotan nosel standar (kanan atas) berubah bentuk karena tertiup angin, sedangkan pada nosel induksi udara (kanan bawah), ada sedikit perubahan pada pola semprotannya.

Pelajari lebih lanjut tentang nosel induksi udara di Stewardship Community.

Untuk beberapa produk, peraturan setempat mungkin mengharuskan Anda memiliki Zona penyangga antara tempat penyemprotan dan air permukaan seperti sungai. Zona penyangga mengurangi jumlah produk pestisida yang mungkin mengontaminasi air permukaan akibat tetesan yang menyimpang. Jika Zona Penyangga tidak digunakan sebagaimana yang disarankan oleh label, penggunaan produk tersebut selanjutnya bisa ditarik dari pasaran.

Informasi selengkapnya tersedia di situs Inggris ini.